Memelihara
burung merpati harus teliti dan serius apalagi buurng yang akan di
pelihara untuk bisnis dan lomba untuk mencari nama. Beda
hal dengan memilih merpati potong atau untuk di goreng yang penting
burung gemuk dan sehat maka bisa lebih nyaman bagi pembelinya. Namun jika anda akan memilih merpati untuk lomba dan ternak maka tips berikut ini bisa anda jalankan. Pertama
lihat induk merpati dari trah mana adakah induk - induknya semula
generasi hasil lomba, maka ini perlu anda teliti dan bila perlu ada ring
di kaki merpati apa nama farmnya dan garis keturunanya.
Kedua merpati yang di pilih harus sehat dan jika sayu atau kurang menarik perlu anda pertimbangkan.
Ketiga pilih merpati dengan sistem mengenal pemilik atau jaringan
merpatinya sebab jangan - jangan merpati yang anda beli merupakan
barang hasil sindikat atau hasil pencurian, maka hal ini perlu menjadi
referensi agar tidak terjebak pada memilih merpati yang terburu-buru. Selanjutnya
pemilihan harus juga melihat kondisi keungan atau buget kantong anda
sebab jangan nawah murah atau mahal tetapi hanya untuk ngetes harga. Pemilihan yang lain cari dan buat jaringan yang benar jangan membuat jaringan kerja yang berbau mafia.
Tips
yang terakhir jika burung terbagi berkelas kualitas yakni, kelas lomba
maka merpati di jual saja komunitas di track balap atau tinggian
sehingga harga tetap bagus.
Sedang merpati yang hanya kelas rumahan atau kelas rumah makan maka lebih baik di bawa ke pasar untuk di goreng.
Merpati yang untuk breeding biasanya juga mahal sebab merpati yang
semacam ini bagi pecintanya sudah di kasta - kasta karena telah di kros
untuk menghasilkan bibit bibit yang mumpuni dari generasi untuk ke
generasi.
0 komentar:
Posting Komentar